Minggu, 28 Desember 2008
MARIO TEGUH :
Bagi setiap orang yang masuk di sebuah aliran sungai yang deras, anjuran pertamanya adalah hanyut dulu, kemudian memanjangkan kaki kita. Setelah lurus ‘kan menyentuh dasar? Baru kita boleh mempengaruhi arus. Ini proses alamiah. Seseorang bisa merubah lingkungan bukan karena kekuatannya, tapi karena ijin dari orang-orang yang akan dirubahnya. Kalau seorang pemimpin membanggakan diri dalam hal ini --kata tepatnya adalah menyombongkan diri-- untuk merubah lingkungan, itu salah. Yang benar: Dia diijinkan untuk mendatangkan perubahan. Karena orang-orang yang tidak diijinkan atau tidak diterima merubah suatu lingkungan tidak bisa melakukannya. Jadi tidak ada orang yang kuat untuk merubah lingkungan, yang ada adalah ijin yang kuat yang diberikan kepada orang yang pantas. Kenapa dia yang pantas? karena dia sudah hanyut dulu, sudah memanjangkan kaki, menguatkan badan sehingga menyentuh dasar. Pendekatannya bukan pendekatan global melainkan dari konteks lokal, tidak mungkin seseorang yang dibesarkan di kampung yang tidak pernah melihat kota tapi bisa memimpin sebuah kota. Itu sudah pasti.
Label: kata bijak
0 komentar:
Posting Komentar